Senin, 13 Januari 2014

Apakah Saat Ini Benar Islam Sudah Menjadi Afiliasi dengan Penganut Terbesar di Dunia?

Uhm, posting kali ini agak beda, kalo biasanya kita gak pernah bahas soal agama karena cenderung sensitive dan konservatif, kali ini kita bakal bikin posting-reaction untuk website yang baru saya temukan beberapa waktu yang lalu bernama “religiouspopulation“ yang menyebutkan bahwa Muslim sudah menjadi afiliasi dengan penganut terbesar di dunia, yang kemudian juga dimuat beritanya di http://www.republika.co.id dengan judul “Hari Ini, Islam Jadi Agama Terbesar di Dunia “, hari ininya itu kapan ya? Tanggal 13 januari 2014 maksudnya? -_-‘ Sebelumnya, saya sebagai seorang muslim tidak bermaksud untuk memprovokasi teman-teman untuk tidak mempercayai hal tersebut. Kalau mau percaya dan senang, oke silahkan, boleh aja, tapi gak ada salahnya dong menggali dan mencari tahu lebih jauh, haha. Mungkin sebagian pembaca bisa saja tersinggung, tapi tujuan dari postingan ini adalah semata-mata untuk benar-benar melihat fakta benarkah penganut Islam, saudara-saudara kita, sudah menjadi populasi terbesar di dunia, ataukah itu hanya kabar burung yang, mungkin bikin muslim seneng, tapi jujur sebenernya hanya membodohkan muslim doang. Oke, jadi website religiouspopulation (Link disini) adalah website yang dibuat untuk menyediakan statistic mengenai populasi agama-agama di seluruh dunia. Tapi, yang membuat web ini terlihat agak sedikit tidak fasah/autentik adalah web ini tidak dikelola oleh badan resmi. Selain itu, informasi tambahan yang disediakan isinya kebanyakan mengenai muslim (dan hubungannya dengan Kristen), jadi tidak tampak netral, tapi lebih cenderung ke sisi tertentu. Jadi saya merasa mungkin web ini dibuat oleh kelompok muslim, untuk tujuan, mungkin memperkenalkan islam. Bagus sih, dengan ini masyarakat bisa mengetahui kondisi muslim secara global, hubungan dengan komunitas lain, yang semoga bisa disikapi dengan bijak. uhm tapi, kemudian saya penasaran dengan data yang ditampilkan kemudian mencoba menganalisis semua sumber yang tertulis di web. Berdasarkan tulisan di webpagenya web ini berpedoman pada source-source berikut seperti yang tertulis homepage website tersebut : “Population Reference Bureau, CIA Fact Sheet, WIKIPEDIA , Pew Forum, Encyclopedia of the Nations, Holt Rinehart and Winston, BBC and other relevant databases.” Sebagai informasi, Population Reference Bureau berpedoman pada publikasi studi demografi oleh “Pew Research” berjudul “The Global Religious Landscape” (untuk link, silahkan KLIK DISINI), Pew Research sendiri sampai sekarang masih menjadi data paling valid dan otentik untuk populasi agama di seluruh dunia dengan studi sejak tahun 2010 dan publikasi terbaru pada akhir 2012 (belum ada data yang lebih baru lagi setelah itu). Website “religiouspopulation” menyatakan bahwa jumlah populasi muslim dunia adalah 2.08 milyar dan populasi Kristen adalah 2.01 milyar. Disebutkan juga dengan menghitung populasi sejak 2011 (yang tidak disebutkan dengan jelas datanya dan resourcenya) dengan grow rate muslim 1.84% dan Kristen 1.13% berdasarkan Carnegie Endowment for International Peace. Ini yang lucu, setelah saya cari tahu, religion growth yang dirilis Carnegie Endowment for International Peace tahun 2007 menyebutkan bahwa muslim adalah agama dengan perkembangan paling cepat 1.84%, dan grow rate Kristen adalah 1.32% bukan 1.13% (Lihat disini). Haha semakin dipertanyakan keafsahannya. Oke, kita lanjut bahas satu persatu sumber-sumber yang disebutkan oleh website tersebut di atas : 1. Pew Research (Link disini). Data ini masih menjadi data paling hangat dan paling valid. Dipublis pada Desember 2012 di website Pew Research (Link disini). Berdasarkan hasil publikasi ini, Kristen masih dinyatakan sebagai agama dengan populasi terbesar di dunia dengan jumlah populasi sekitar 2.2 milyar (32% populasi dunia) dan Islam di posisi kedua dengan jumlah penganut 1.6 Milyar (23% populasi dunia), diikuti populasi tanpa agama, hindu dan budha. 2. CIA (The Central Intelligence Agency ) Fact Sheet (Link disini). Web ini web intelejen amerika serikat yang menyediakan berbagai informasi intelejen dunia lengkap. Berdasarkan data CIA, pada tahun 2010 jumlah populasi Kristen adalah 33.39% populasi dunia, muslim 22.74%, Hindu 13.8%, Hindu 6.77% dan Sikh 0.35% (Link disini). 3. Wikipedia dan Population Reference Bureau, keduanya berpedoman pada hasil publikasi oleh Pew Research, jadi sama dengan point 1. 4. Wikipedia masih belum meng-update datanya, karena masih berpedoman pada Pew Forum tahun 2010 (saat populasi dunia masih 6.9 milyar) ( Link disini) yang menyebutkan bahwa populasi Kristen 31% dan muslim 23%. Wikipeda juga masih memajang data dari “Religion:Year In review 2000 oleh Daller Turner (Link disini) yang menyebutkan populasi Kristen 33% dan muslim 19.6% populasi dunia. 5. Encyclopedia Britannica (Link disini), merilis review data tentang agama terakhirnya tahun 2010 (Link disini), yang menyebutkan bahwa populasi Kristen adalah 33% dan muslim adalah 22.5% populasi dunia. 6. Saya tidak menemukan data dari Holt Rinehart and Winston dan BBC yang berhubungan dengan world religion, jika ada pembaca yang menemukan, silahkan jangan segan2 meninggalkan komentarnya di bawah  Jadi intinya, dari semua sumber data yang disebutkan, belum ada satupun yang mengatakan bahwa muslim sudah menjadi afiliasi dengan jumlah populasi terbesar di dunia. Tapi data terkahir kan dirilis 1 tahun yang lalu? Memang benar, setahun yang lalu, atau mungkin itu data 2 atau 3 tahun yang lalu, tapi kalo kita mengkalikannya dengan jumlah rata2 grow rate tiap tahunnya, tidak akan ada perubahan yang signifikan karena muslim grow rate yang 1.84 dan Kristen yang 1.32%, hampir sama. Tapi dari semua data yang saya lihat, hampir semuanya menunjukkan muslim sebagai afiliasi dengan perkembangan/penyebaran tercepat  walaupun beberapa bilang, cepat dan terus naik, tapi kecepatan menurun (Link disini) walaupun bukan sekarang, suatu hari pasti muslim akan menjadi afiliasi dengan jumlah penganut terbanyak di dunia  Satu hal yang ingin saya tekankan, jumlah populasi bukan segalanya. Banyak yang ngaku islam, bukan berarti emang banyak muslim, toh banyak sekali islam ktp disekitar kita haha. Realistis aja, dari 1.6 milyar muslim di seluruh dunia, paling berapa sih yang bener-bener muslim. Intinya jangan mengaggap populasi itu segalanya, toh gak selamanya banyak itu baik Satu lagi, kalo mau mengenalkan islam, ayo kenalkan islam dengan cerdas, gunakan pengetahuan kita dan data-data yang akurat, tajam dan berimbang, hehe. Jangan sampai bikin malu karena data yang salah atau gak tepat  Good Luck!!!

Rabu, 13 April 2011

Hah, “Api Terjun” ?

Annyeong Semuaaa.....

Wahhh, maaf yah, kali ini Anak Bumi agak telat ngepost postingan barunya (wajar, anak kelas 3 lagi bener-bener panas dingin gak karuan mikirin UN) tapi, Insyaallah Anak Bumi bakalan terus istiqomah buat berbagai banyak cerita menarik, khusus tentang bumi tentunya.

Well, postingan kali ini spesial banget, Soalnya dibikin khusus sama Luthfi Fatchur, salah satu alumni Anak Bumi Smancis juga. Tentang 'Api Terjun' nih, aneh kan? makanya yuk, baca bareng-banreng !

Si “Api Terjun”


Denger kata air terjun mungkin udah enggak aneh ditelinga sobat geoscience semua. Nah, gimana kalau Api Terjun ?

Nature amazing phenomenon ini ternyata ada di Yosemite National Park yang ada di California – Amerika. Si api terjun ini bisa kita temukan di gugusan pegunungan Sierra Nevada, sebelah barat Danau Tahoe, yang tingginya 2.000 kaki atau sekitar 600 meter-an.

Dikasih nama Api terjun karena ketika air jatuh dari ketinggian sekitar 2000 kaki, mirip kayak cairan lava yang jatuh dari atas. Tapi, ternyata si api terjun ini adalah air terjun juga. Yang bikin keliatan keren kayak api ternyata air yang terjun terus kena ekspos sinar matahari senja yang bikin keliatan berkilauan kuning keemasan. Fenomena kayak gini mesti didukung sama cuaca yang cerah, posisi matahari yang pas ketika menyinari air, dan debit air yang cukup banyak biar bisa bikin air terjun ini mirip kayak cairan lava yang lagi jatuh. Bener-bener harus pake perhitungan yang “pas”.




Ini dia si "Api Terjun" yang terkenal itu. Dilihat-lihat, mirip air terjun magma di gunung Kilauea yah ? hahahaha... XD


Peristiwa kayak gini sangat langka banget dan cuma beberapa hari dalam setahun. Biasanya di bulan Februari. Sinar mataharinya akan menyorot air terjun, menciptakan cahaya oranye kayak api yang very memukau banget.

Fenomena api terjun ini paling pas dilihat jam 17.30 waktu setempat. Ketika cahaya matahari senja tepat menyinari batuan di sekitar air terjun. Nah, disitulah keajaiban alam terjadi dan iluminasi natural tercipta. Tapi sayang banget, si api terjun ini susah pisan dilihat karena emang merupakan salah satu fenomena alam yang paling jarang banget terjadi.

Yosemite National Park yang ngajejer sepanjang 3.000 kilometer ini menarik 3,5 juta wisatawan tiap tahunnya. Api terjun adalah salah satu pesonanya. Api terjun bisa dicapai dengan mendaki ke arah utara Twin Bridge lewat rute 50 AS.

By : Luthfi Fatchur Faay Rochman

Sabtu, 26 Maret 2011

JALAN – JALAN KE ‘LUBANG BIRU BAHAMA’ BARENG ANAK BUMI

Annyeong semuaaa…

Wah seneng nih, bisa mosting postingan baru lagi. Nah, kali ini Anak Bumi bakalan ngajak kita jalan-jalan nih, yah, belajar juga musti ada refreshingnya dong, iya kan? Nah, makanya, sebelum kamu-kamu semua pada memeras otak di medan perang OSK nanti, mendingan refreshing dulu yuk, tenangin fikiran dengan berekreasi ke Lubang Biru Bahama.



Lubang Biru Chimney di Long Beach, bagai drainase bak raksasa yang menyedot miliaran air laut tiap kali arus datang.


Lubang Biru Bahama, mungkin sebagian dari kita merasa asing dengan nama ini, wajar, tapi buat kamu-kamu yang udah pernah baca National Geographic edisi 8 Tahun 2010, pasti udah kenal banget sama nama ini. Yups, sebuah situs geologi yang luar biasa, yang terdapat di kedalaman kepulauan Bahama. Yuk langsung aja berpetualang ke Dunia Asing di laut Bahama ini.

Kenapa di sebut Lubang Biru, soalnya kalo dilihat dari udara, gua bawah air ini akan nampak lebih biru dari warna laut di sekitarnya yang berarti daerah ini lebih dalam daripada daerah disekitarnya. Ada sekitar 1000 Lubang Biru di Bahama dan kita akan menjelajahi satu diantaranya.

Lubang biru yang akan kita jelajahi, namanya Stargate (kayak yang suka diomongin di astronomi yah?), terletak di Pulau Andros, Sawmill Sink Abaco Bahama. Lubang biru ini terletak di tengah pulau, ya Andros tadi. Lubang masuknya berbentuk bulat kayak danau dengan dengan diameter sekitar 18-20 meter, tapi dalamnya mencapai 100 meter, yang kemudian terbagi menjadi 2 arah, yang disebut lintasan utara (sepanjang 400 m horizontal) dan Lintasan Selatan (sepanjang 750 m horizontal) yang seluruhnya terisi oleh air dengan sifat kimiawi yang ‘aneh’. Kenapa aneh? Pertama, air di stargate sangat miskin oksigen, sampe-sampe tengkorak Buaya Kuba berumur 3000 tahun dan tengkorak Indian Lucayan berumur 100 tahun ditemukan dalam keadaan utuh!. Lebih dari itu, air di stargate merupakan campuran dari air tawar dan air laut, dimana air tawar mengapung diatas airlaut yang densitasnya lebih besar. Walu begitu, densitas Stargate terbilang paling rendah diantara Lubang Biru lain yang pernah diselami, makanya, Lubang Biru inilah yang sering dijadikan Laboratorium alam oleh para ilmuan.

Cukup tentang stargate, sekarang lanjut ke perjalanan kita. Perjalanan dimulai dari mulut lubang biru Stargate Sanctuary di Pulau Andros. Sebelum penyelaman, memastikan kelengkapan perlengkapan adalah wajib! Kita akan dibekali dengan 4 lampu, 2 tanki Nitrox (campuran nitrogen kaya oksigen) dengan regulator terpisah, dan perlengkapan selam lainnya. Perlengkapan berlebih, harus dimiliki, karena di kedalaman nanti, segala hal sifatnya emergency, termasuk kehabisan alat seperti lampu atau bahkan persediaan oksigen. Dengan bekal berlebih, hal tersebut dapat diatasi. Oh iya, dalam menyelam, ada aturan yang harus dipatuhi, yaitu aturan penggunaan nitrox 1/3. Maksudnya, sepertiga isi tanki kita pakai untuk bernafas, sepertiga untuk dihembuskan dan sepertiga lainnya untuk dipakai saat emergency. Wuuiihh, ribet yah? Yah, itulah penyelaman, musti ekstra hati-hati, soalnya lengah dikit, nyawa taruhannya. Persiapan udah lengkap, dan sekarang, kita sudah siap untuk bereksplorasi selama 65 menit di Stargate ini. Are you ready? Let’s Go ! Yeehaaa….

Dari kedalaman 0 sampe 15 meteran, mungkin gak banyak hal yang bakal kamu rasain, yaah, kayak menyelam di danau air tawar biasa, hanya saja mungkin airnya agak sedikit lebih dingin dan keadaan sangatlah gelap dan sunyi, yaaah, wajarlah, lubang ini kan sangat terisolir dari matahari, kalo suhunya rendah dan oksigennya dikit ato bahkan nggak ada, yah itu konsekuensinya, iya toh? Eh iyah, ada satu aturan lagi yang harus kalian patuhi saat menjelajahi stargate, kalian musti terus ngikutin tali petunjuk arah dan jangan pernah lepas darinya, itu adalah petunjuk arah. Di kedalaman, segala hal akan menjadi sangat asing dan tidak jelas, termasuk arah, kehilangan tali petunkjuk, berarti kehilangan arah, sedang Stargate adalah jaringan lubang hitam dengan ujung yang tak pernah tereksplorasi, apa jadinya kalo kalian tersesat di dalam stargate? Mungkin kalian akan masuk kedalam dunia yang tak pernah terkunjungi sebelumnya ? ngeri kan? Tekan dulu rasa ingin tahu berlebihnya disini, pokonya safe is number one, OK!

Lanjut, 15 meter mengarungi kedalaman, tiba-tiba kalian akan menemukan lapisan keruh berwarna merah muda yang terlihat cukup pekat dan tebal. Itulah lapisan maut Hidrogen Sulfida, sebuah lapisan setebal 11 m, yang tersusun atas gas Hidrogen Sulfida beracun yang bisa saja menjebak penyelam saat berkunjung disini. Lapisan ini dibentuk oleh koloni bakteri ekstrim yang karena tidak ada oksigen, maka mereka mengolah Sulfat menjadi gas mematikan tersebut. Di darat gas ini biasanya ditemukan di tempat-tempat yang terisolir dari udara bebas seperti rawa, septic tank, dll. Pacu kecepatan kalian disini! karena di lapisan ini, kalian akan merasakan kepala pening, kulit gatal, mulut menggelenyar dan sesekali bau telur busuk lantaran gas tersebut masuk lewat por-pori kulit, mengikuti aliran darah dan masuk ke paru-paru. Jadi, ayo lekas menukik !



Lapisan Hidrogen Sulfida yang mematikan


Lapisan mematikan terlewati, di jamin, keluhan yang kalian rasakan tadi akan hilang dengan sendirinya, yang tersisa adalah keadaan gelap gulita dengan keheningan yang nyaris tak terpecahkan. Disini, kalian akan menemukan lubang berbentuk segitiga menjulang dengan dinding yang lebar dan nampak tak berujung lantaran gelap. Itulah, pintu jalur selatan, salah satu cabang Stargate yang akan segera kita arungi. Jalur ini panjangnya 750 meter dengan keadaan dingin dan sama sekali tidak terdapat oksigen. Tapi, seribu suguhan menarik hadir di tempat ini, mulai dari berbagai bentuk speleothem yang mempesona *tau donk, speleothem apaan? Itu loh, stalagmite/tit, helektit dan kawan-kawannya.*, hewan-hewan yang unik sampe rahasia sejarah geologis yangt mencengankan. Yuk kita liat satu-satu!
Speleothem, formasi kalsit yang menghiasi dinding-dinding gua ini nampak sangat spektakuler karena tampil dengan berbagai bentuk. Ada yang bentuknya tipiiiis banget kayak tabir, ada yang bulet panjang kayak sedotan, dan bentuknya kerucut dengan mirip tanduk ruminansia. Pokoknya macem-macem deh, dan beda sama speleothem yang ada di gua di darat. Katanya sih, ini terbentuk selama jaman es. Jadi pas laut lagi nyusut-nyusutnya, gua itu kering, jadi ada waktu buat ngebentuk speleothem. Kata Peter Swart, ahli Geologi Kelautan dan geofisika, perkembangan tahunan speleothem itu bisa jadi catatan penting buat mempelajari perubahan iklim. Pertumbuhan yang sangat lambat (sekitar 5 cm per ribuan tahun) , membuat para saintis bisa mempelajari speleothem ini dengan sangat mudah. Informasi yang didapat adalah mengenai pergeseran iklim mendadak di masa lalu, yang mencakup terjadinya badai berkepanjangan yang menyebabkan tersedimentasinya pasir dari gurun Sahara yang melewati samudera Atlantik, yang kemudian meninggalkan konsentrasi garam yang tinggi di stalagmit. Alhasil, terbentuklah sedimen-sedimen merah di dinding gua sedimenter, yang sekarang dapat kita temukan di jalur selatan ini. Speleothem ini, juga dapat menjelaskan pemanasan drastis dewasa ini, hubungannya dengan kenaikan muka air laut, jadi itulah mengapa Stargate ini sering dijadikan laboratorium alam.



Pintu Jalur Selatan, menjulang dengan dasar tak tertembus


Gak cuman, keajaiban geologis, Stargate juga menyuguhkan berbagai macam keajaiban biologis, satu diantaranya adalah penemuan hewan-hewan spesies baru yang belum pernah ditemukan sebelumnya. Sejak dieksplorasi, telah ditemukan lebih dari 300 spesies baru, 75 genus baru, 9 famili baru, 3 ordo baru dan satu kelas baru, Remipeda di Jalur Selatan ini. Remipeda adalah golongan Crustasea (hewan berkaki ruas) yang hanya ditemukan di tempat ini di seluruh dunia. Muncul 3 milyar tahun yang lalu, yang karena hadir bersamaan dengan awal munculnya kehidupan, maka di golongkan sebagai fosil hidup. Memiliki panjang beberapa sentimeter, hewan ini memiliki taring yang dapat menyuntikan racun pada mangasanya. Hewan lainnya, adalah Lucifuga, ikan sepanjang 12 sentimeter, yang seperti hewan di kegelapan lainya, ikan inipun matanya buta. Lainnya, adalah Barbouria, Krustasea sepanjang 5 sentimeter, berwarna kemerahan dan menggunakan antena yang menjulur di kepalanya sebagai sensor 3 dimensi. Satu lagi, ostracoda, kalo di paleontogi kita biasa kenal hewan ini sebagai mikrofosil, nah, disini hewan ini masih hidup ! warnanya transparan dengan organ dalam tampak berwarna merah, ukurannya kecil, jadi mungkin hanya mata-mata terlatih saja yang mampu mendeteksi keberadaannya.



Formasi stalagmit yang unik dengan bentuk yang aneh, hati-hati, tersentuh sedikit saja oleh sepatu katakmu, formasi ribuan tahun ini bisa hancur berantakan




Ostracoda, udang mini dengan kulit yang transparan. Ini dia fosil yang sering kita pelajari di Paleontologi


Banyaknya penemuan-penemuan unik di stargate, menjadikan tempat ini begitu menarik bagi para ilmuan untuk diteliti. Beberapa ahli biologi percaya, bahwa dengan mempelajari perkembangan kehidupan disini, akan memberikan informasi yang cukup untuk paling tidak, memahami proses terciptanya kehidupan di awal-awal terbentuknya bumi. Penelitian lebih lanjut terus dilakukan, seiring dengan itu, penemuan-penemuan baru pun masih terus saja bermunculan, menyibak rahasia di kedalaman stargate yang tak tertembus.

Nah, puas menjelajahi jalur selatan, saatnya kita beranjak kembali ke darat, soalnya sepertiga persediaan Nitrox yang kita miliki kini sudah habis, jadi saatnya menyongsong langit Andros yang hangat.

Perjalanan dimulai dengan pintu keluar jalur Selatan yang tinggi menjulang. Konon, di kedalaman sekitar 35 meter di dekat-dekat sini, telah ditemukan paling tidak 17 tengkorak Indian Lucayan berumur 100 tahun yang awet, tidak terbusukkan lantaran gak ada agen pembusuknya. *Kok bisa ada tengkorak manusia disana ya?* jawabannya masih diperdebatkan oleh para paleontolog. Orang Indian Lucayan dulu, emang dipercaya sebagai penyelam yang handal, nah, spekulasi sementara para paleontolog tadi, katanya ini adalah tengkorak para penyelam yang tewas karena Hidrogen sulfida saat penjajahan Barat dulu. Nah, dan katanya lagi, disini juga ditemukan tengkorak Buaya Kuba berumur 3000 tahun yang awet tak terbusukan. Menyimpan benda pada keadaan tanpa oksigen, memang sangat tepat untuk menghindari kebusukkan pada benda tadi, dan Stargate telah membuktikannya.

Nah, Lapisan maut kembali kita jelang, lapisan Hidrogen Sulfida setebal 11 meter. Ayo pacu gerak sepatu katakmu ! berlama-lama disini, hanya akan membuatmu pening dan teracuni, jadi ayo bergegas !

Di kedalaman 15 meteran, semua terasa lebih manusiawi, mulai dari suhu yang ‘agak’ hangat, dan Susana yang tidak sebisu di Jalur Selatan tadi. Beberapa meter saja dari permukaan, kamu akan menemukan tanki-tanki oksigen murni yang tergantung sepanjang pipa plastic, kita akan segera beralih ke tanki tersebut, dan kini kita dapat bernafas dengan mudah. Tanki-tanki (termasuk kita di dalamnya) akan mengalami proses dekompresi selama 18 menit, dan setelah total penyelaman 65 menit, kitapun dapat menyeruak dan muncul di atmosfer Bahama yang hangat. Perjalanan kini selesai. Saat kamu duduk di pinggiran mulut Stargate, kamu tak akan percaya bahwa kamu baru saja mengarunginya, satu hal, dibawah sana adalah dunia yang sangat asing dengan pola kehidupan yang tidak biasa. Petualangan kita kali ini selesai, gimana, seru kan? Sekarang tinggal bergegas pulang ke Indonesia dan ceritakan perjalanan panjangmu di Stargate bersama Anak Bumi sama temen-temenmu di sekolah. Pasti mereka pada ngiri! Well, thanks for reading !

Airen_ANAKBUMI^^